Senin, 22 Januari 2018

RPP KELAS VIII SMP MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH K 2013



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah                       : MtSN Kuta Baro
Mata pelajaran             : IPA
Kelas                           : VIII/II
Materi Pokok              : Sistem Peredaran Darah
Alokasi waktu             : 1x Tatap Muka /1 x 25 Menit
A.      KOMPETENSI  INTI
KI.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung-jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3.Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait dengan fenomena dan kejadian tampak mata.
KI.4.Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B.       KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang keanekaragaman hayati,ekosistem dan lingkungan hidup
2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun,jujur terhadap data dan fakta, disi- plin, tanggung jawab,dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai, berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas/ laboratorium maupun di luar kelas/ laboratorium
3.6Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem sirkulasi dan mengaitkannya dengan bioprosesnya sehingga da-pat menjelaskan mekanisme peredaran darah serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada sistem sirkulasi manusia melalui studi literatur, pengamatan,percobaan, dan simulasi.
4.6Menyajikan hasil analisis data dari berbagai sumber (studi literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi) kelainan pada struktur dan fungsi darah, jantung dan pembuluh darah yang menyebabkan gangguan sistem peredaran darah manusia dan teknologi terkait sistem sirkulasi melalui berbagai bentuk media presentasi.
C.      INDIKATOR
1.1.1 Menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas sistem peredaran darah yang ada pada tubuh manusia.
2.1.1 Menunjukkan sikap jujur, bertanggung jawab dalam diskusi, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi secara ilmiah dan kritis dalam melakukan diskusi kelompok.
3.6.1 Menjelaskan pengertian sistem peredaran darah dan fungsinya.
3.6.2 Menjelaskan fungsi dan komponen sel darah
3.6.3 Menjelaskan proses pembekuan darah
3.6.4 Mengetahui macam-macam golongan darah dan transfusi darah
3.6.5 Menjelaskan struktur dan cara kerja jantung
3.6.6 Menjelaskan mekanisme sistem peredaran darah
3.6.7 Mengetahui macam-macam pembuluh darah
3.6.8 Memahami berbagai kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah manusia.
4.6.1 Mempresentasikan hasil analisis mengenai  penyebab, dan dampak kelainan pada system peredaran darah manusia
D.    MATERI PEMBELAJARAN
Sistem peredaran darah (kardiovaskuler) merupakan organ sirkulasi darah yang terdiri dari darah, pembuluh darah,dan jantung yang berfungsi memberikan dan mengalirkan suplai oksigen dan nutrisi keseluruh jaringan tubuh yang di perlukan dalam proses metabolisme tubuh.
1.      Darah
Darah adalah cairan yang ada pada tubuh manusia sebagai alat transportasi yang berfungsi :
·         Untuk mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh,
·         Mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga
·         Sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.
Darah tersusun dari plasma darah dan sel-sel darah. Plasma darah meliputi 55 % dari seluruh bagian darah, sedangkan 45 % sisa nya berupa sel-sel darah.
Hasil gambar untuk tabel komposisi darah
a.    Plasma Darah
Plasma merupakan cairan yang menyertai sel-sel darah. Fungsi plasma darah adalah untuk mengangkut oksigen, sari-sari makanan, dan hasil oksidasi yang dikeluarkan melalui alat ekskresi.
b.    Sel-sel Darah
Terdapat sekitar 45% sel-sel darah di dalam darah.
1)   Sel Darah Merah (Eritrosit)
Sel darah merah merupakan penyusun sel-sel darah yang jumlanya paling banyak diantara unsur-unsur pembentuk darah. Sel darah merah berfungsi untuk mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh.

Sel darah merah dibentuk dalam tulang-tulang rusuk, tulang dada,dan tulang belakang. Eritrosit memiliki pigmen respirasi, yaitu hemoglobin yang berperan mengikat oksigen sehingga membentuk oksihemoglobin (HbO2).
Jangka hidup sel-sel darah merah kira-kira120 hari. Sel-sel darah merah yang telah tua akan ditelan oleh sel-sel fagostik dalam hati. Sebagian besar besi dari hemoglobin digunakan kembali. Sedangkan, sisa dari molekul hemoglobin yang dipecah menjadi pigmen empedu yang diekskresikan oleh hati ke dalam empedu.
2)   Sel Darah Putih (Leukosit)
Sel darah putih tidak mempunyai hemoglobin sehingga sel darah putih tidak berwarna merah. Sel darah putih berfungsi dalam pertahanan dan kekebalan tubuh.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJ1w0UI3VK0tsRA_b4Ot9F57a-joBJcBxKV0IMf4wzT4dr6Kk4RYvo9lJntuu9Y0wDPov5-YhnVLUWuT_ySfj2PTsVYg97DMBfJeAHxn3kgBlMmlPKXYGbqcA2rs9h8PGjKHcjp4ubcio/s320/aa.jpg
Berdasarkan granula yang dikandung sitoplasma, sel darah putih dapat dibedakan menjadi sel darah putih bergranula (granulosit) dan sel darah putih yang tidak bergranula (agranulosit).
·      Leukosit bergranula (Granulosit)
Granulosit merupakan sel darah putih yang  di dalam sitoplasmanya terdapat granula, contohnya eusinofil (2-4%), basofil (0,5-1%), dan neutrofil (60-70%)
·      Leukosit tidak bergranula (Agranulosit)
Agranulosit merupakan bagian dari sel darah putih dimana mempunyai inti sel satu lobus dan sitoplasmanya tidak bergranula, contohnya limfosit (20-25%) dan monosit (3-8%)
3)   Keping Darah (Trombosit)
Keping-keping darah adalah fragmen sel-sel yang dihasilkan oleh sel- sel besar (megakariosit) dalam sum-sum tulang. Trombosit berbentuk seperti cakeram atau lonjong dan berukuran 2 μm. Keping-keping darah mempunyai umur hanya 8-10 hari. Secara normal dalam setiap mm³ darah terdapat 150.000- 400.000 keping-keping darah. Trombosit memiliki peranan dalam pembekuan darah. Perhatikan skema pembekuan darah di bawah ini






Keterangan Skema :
·         Jika jaringan tubuh terluka, trombosit pada permukaan yang luka akan pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase.
·         Enzim trombokinase akan mengubah protrombin menjadi trombin dengan bantuan ion kalsium (Ca)
·         Protrombin merupakan  bantuan senyawa yang dibentuk dihati dengan vitamin K
·         Selanjutnya trombin akan mengubah fibrinogen, fibrin

Golongangan  Darah
Darah manusia dapat digolongkan berdasarkan komposisi aglutinogen dan aglutininnya. Antigen adalah suatu jenis protein yang mampu merangsang pembentukan antibodi. Penggolongan ini sangat bermanfaat untuk transfusi darah. Untuk lebih memahami, mari ikuti uraian tentang golongan darah dan transfusi darah berikut ini.
a)   Golongan Darah  sistem ABO
Berdasarkan ada atau tidak adanya antigen (aglutinogen) dan antibodi (aglutinin), Golongan darah  pada manusia dapat  dibedakan  menjadi  empat golongan, yaitu A, B, AB dan O. Orang yang bergolongan darah A, pada membran sel darah merah mengandung antigen atau aglutinogen A. Sementara,  plasma darahnya mengandung aglutinin β (antibodi β). Orang yang bergolongan darah B, pada membran sel darah merah mengandung aglutinogen B, sementara plasma darahnya mengandung aglutinin α (antibodi α). Orang yang bergolongan darah AB, pada membran sel darah merah mengandung aglutinogen A dan B, sementara plasma darahnya tidak mengandung antibodi α dan β. Orang yang bergolongan darah O, pada membran sel darah merah tidak memiliki aglutinogen A dan B, sementara plasma darahnya mengandung aglutinin α dan β. Untuk lebih memahami, mariperhatikan Tabel golongan darah:

GOLONGAN DARAH
AGLUTINOGEN
AGLUTININ
A
A
A
B
B
B
AB
AB
kosong
O
Kosong
A dan B


b)   Transfusi Darah
Transfusi darah adalah pemberian darah dari seseorang kepada orang yang memerlukan. Orang yang memberi darah disebut donor, sedangkan orang yang menerima darah disebut resipien. Dalam transfusi darah, donor harus memperhatikan jenis aglutinogen (antigen) yang dimilikinya. Sedangkan, pada resipien yang perlu diperhatikan adalah aglutininnya (antibodi). Perhatikan skema transfuse darah:

Golongan darah respien
Golongan darah donor
A
B
AB
O
A
Δ
Ο
Ο
Δ
B
Ο
Δ
Ο
Δ
AB
Δ
Δ
Δ
Δ
O
Ο
Ο
Ο
Δ

Ο         = Terjadi penggumpalan
Δ          = Tidak terjadi penggumpalan
Pada tabel skema transfusi darah Golongan darah AB merupakan resipien universal, karena dapat menerima darah dari golongan darah A, B, AB, maupun O. Hal ini disebabkan karena golongan darah AB tidak mempunyai antibodi (aglutinin) α maupun β, tetapi hanya memiliki antigen (aglutinogen) A dan B. Selain golongan darah, ada faktor lain yang menentukan dalam transfusi darah, yaitu suatu antigen yang dimiliki manusia yang dinamakan rhesus. Rhesus negatif adalah darah yang didalam eritrositnya tidak mengandung antigen rhesus, tetapi dalam plasma darahnya mampu membentuk antibodi atau aglutinin rhesus. Jika darah seseorang yang bergolongan rhesus positif ditransfusikan ke golongan rhesus negatif, maka akan terjadi penggumpalan walaupun golongan darahnya sama.



2.      Jantung
Jantung terletak dirongga dada, diselaputi oleh suatu membran pelindung yang disebut perikardium. Dinding jantung terdiri atas jaringan ikat padat yang membentuk suatu kerangka fibrosa dan otot jantung. Serabut otot jantung bercabang-cabang
a.   Struktur dan Cara Kerja Jantung
Jantung manusia dan mamalia lainnya mempunyai empat ruangan, yaitu atrium / serambi kiri dan kanan, serta ventrikel / bilik kiri dan kanan. Dinding ventrikel lebih tebal dari pada dinding atrium, karena ventrikel harus bekerja lebih kuat untuk memompa darah keorgan-organ tubuh yang lainnya. Selain itu, dinding ventrikel kiri lebih tebal dari pada ventrikel kanan, karena ventrikel kiri bekerja lebih kuat memompa darah keseluruh tubuh. Sedangkan, ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru. Atrium kiri dan ventrikel kiri dipisahkan oleh sekat yang disebut septum bikuspidalis / katup berdaun dua. Sedangkan, sekat yang memisahkan Atrium kanan / serambi kanan dengan ventrikel / bilik kanan dinamakan septum trukispidalis / katub berdaun tiga. Jantung memiliki pembuluh darah arteri coronaria, yaitu arteri yang menyalurkan darah ke otot jantung. Bila aliran darah melambat, jantung tak mendapat cukup oksigen dan zat nutrisi. Dapat menyebabkan nyeri dada atau angina atau serangan jantung.
3.        Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah bagian dari sistem peredaran darah. Pembuluh darah merupakan jaringan elastis membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh, kemudian mengembalikannya lagi kedalam jantung. Fungsi utama sistem ini adalah : menyalurkan darah yang mengandung oksigen ke sel dan jaringan dan mengembalikan darah vena ke paru-paru untuk pertukaran gas oksigen (O2) dengan karbon dioksida (CO2).

Ada 3 macam pembuluh darah, yaitu:
Ø  Arteri (pembuluh nadi), merupakan pembuluh yang membawa darah keluar dari jantung dan umumnya mengandung  O2.  Terdiri dari pembuluh nadi besar (aorta), dan pembuluh nadi paru-paru (arteri pulmonalis).
Ø  Vena (pembuluh balik), pembuluh berdinding tipis, kurang elastis dan lubang pembuluhnya lebih besar daripada arteri. Terdiri  dari vena cava, vena pulmonalis
Ø  Kapiler, merupakan pembuluh darah yang berukuran kecil sebagai perpanjangan arteri dan vena. Dinding sel pembuluh ini bersifat permeabel sehingga cairan tubuh dan zat-zat terlarut dapat keluar masuk melalui dinding selnya.

E.     METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan               : Scientific
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode Pembelajaran: Diskusi, Tanya Jawab, Presentasi

F.     MEDIA,  ALAT,  SUMBER PEMBELAJARAN
§  Media Pembelajaran
1.      Papan tulis
2.      Gambar
§  Alat dan Sumber Belajar
1.       LKPD
2.      Lembar Soal
3.       SpidoL          
4.      Buku              
·      IPA Terpadu
·      Buku buku yang relevan
·      Internet.





G.    KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Deskripsi kegiatan
Alokasi waktu

Guru
Siswa
Pendahuluan
·      Guru memberi salam
·      Guru menginstruksikan untuk berdo’a
·      Guru mengabsen siswa
·      Guru mereview materi sebelumnya yaitu tentang golongan darah
·      Guru  memberikan  apersepsi  pada siswa  untuk merasakan detak jantung masing-masing.
·      Guru memberikan motivasi kepada siswa bahwa dalam melakukan aktivitas, manusia membutuhkan energi .Energi dihasilkan  dari  pembakaran  nutrisi yang kita makan  oleh oksigen.Tahukah kamu, bagaimana nutrisi dan oksigen diedarkan kesetiap sel yang ada didalam tubuh melalui darah dan jantung. Oleh karena itu sangat penting mempelajari sistem peredaran darah dan jantung agar kita lebih mensyukuri ciptaan Tuhan Yang Maha Esa karena telah begitu sempurna menciptakan sistem peredaran darahyang begitu kompleks.
 Apesepsi :
·         Guru menanyakan : Apa saja fungsi jantung?
Motivasi :
·      Guru meluruskan jawaban siswa jika kurang tepat
·      Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
·      Siswa menjawab salam
·      Siswa menjawab dan berdoa
·      Siswa menjawab hadir
·      Siswa mampu menjawab apersepsi dari guru
·      Siswa mencoba menjawab
·      Siswa mendengar penyampaian tujuan belajar dan mengikuti langkah pembelajaran







5 Menit
Kegiatan inti
Mengamati :
·      Guru memberikan  gambar jantung, kemudian siswa diminta menyebutkan bagian jantung yang ditunjuk dan fungsinya.
·      Guru menanyakan macam-macam pembuluh darah dan fungsinya
·       Dengan memperhatikan bagian-bagian jantung dan fungsi pembuluh darah, siswa ditugaskan membuat skema peredaran darah yang meliputi peredaran darah kecil.
Menanya :
·      Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pokok pembahasan.
Mengumpulkan data :
·      Guru membagikan siswa dalam 2 kelompok besar
·      Guru membagikan LKPD kepada setiap kelompok untuk didiskusikan .
·      Siswa mengumpulkan data dengan membaca literatur untuk mengetahui bagian jantung beserta fungsinya

Mengasosiasi :
·      Siswa diminta untuk menuliskan hasil diskusinya pada LKPD dengan mengerjakan gambar anatomi jantung dan menyusun bagan sistem peredaran darah.
·      Siswa diminta untuk menuliskan hasil diskusinya pada LKPD tentang macam-macam pembuluh darah.
Mengkomunikasikan :
·      Salah  satu perwakilan kelompok  mempresentasikan  hasil diskusi ke depan kelas. Kelompok lain menanggapi hasil diskusi yang dipresentasikan. Guru memfasilitasi    jalannya diskusi.
·      Guru memberikan penguatan terkait konsep yang  masih belum benar dan menambahkan konsep yang kurang.
·      Siswa mengamati gambar dan memahami penjelasan yang diberikan oleh guru








·         Siswa mengajukan pertanyaan jika ada hal hal yang belum mengerti dari penjelasan  guru.


·         Siswa membentuk kelompok yang diarahkan oleh guru



·         Siswa mengumpulkan data informasi tentang bagian-bagian jantung dan macam-macam pembuluh darah

·         Siswa merangkum hasil diskusi bersama teman kelompok yang telah mereka dapat dari berbagai sumber
·         Siswa mempresentasikan hasil diskusi mereka


















15 Menit
Penutup
·      Guru bersama murid secara bersama-sama membuat kesimpulan dari pembelajaran hari ini.
·      Guru mengadakan evaluasi.
·      Memberi tugas: Melakukan kajian literatur tentang berbagai kelainan sistem peredaran darah.
·      Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.
·      Guru memberikan motivasi kepada siswa agar lebih giat belajar.
·      Guru mengakhiri pertemuan dengan mengucapkan salam
·      Siswa mendengarkan penjelasan dan penguatan materi yang telah didiskusikan bersama oleh guru
·      Siswa mengerjakan kuis sebagai evaluasi dari guru
·      Siswa mendengar arahan guru untuk materi pertemuan selanjutnya
·      Siswa mendengar motivasi yang di sampaikan oleh guru







5 Menit
H.    PENILAIAN,  PEMBELAJARAN  REMEDIAL  DAN  PENGAYAAN
1.      Teknik penilaian
Teknik penilaian yang digunakan yaitu sebagai berikut.
Metode / Teknik penilaian
Bentuk Instrumen
Observasi
Lembar pengamatan sikap dan rubriknya
Lembar penilaian pengetahuan melalui diskusi

dan tanyajawab

I.       PENILAIAN,  PEMBELAJARAN REMEDIAL  DAN PENGAYAAN
2.      Teknik penilaian
Teknik penilaian yang digunakanya itu sebagai berikut.
Metode / Teknik penilaian
Bentuk Instrumen
Observasi
Lembar pengamatan sikap dan rubriknya
Lembar penilaian pengetahuan melalui diskusi dan tanya jawab

Instrumen penilaian
a.       Penilaian Kompetensi Sikap
1.    Lembar pengamatan sikap / perilaku pada saat diskusi mengamatigerak dan proses persendian

No

Aspek yang diobservasi (yang dinilai)
Hasil
Pengamatan
1
2
3
4
1
Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok




2
Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok




3
Kerjasama antar siswa dalam belajar kelompok




4
Menghargai pendapat teman dalam satu kelompok




5
Menghargai pendapat teman dalam kelompok  lain





Jumlah





Total





Nilai Akhir (Total/5)





Rubrik Penilaian Pengamatan Sikap dalam Proses Pembelajaran (Kelompok)
A
Kriteria
Skor
Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
Selalu tampak
4
Sering tampak
3
Mulai tampak
2
Belumtampak
1
Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
Selalutampak
4
Seringtampak
3
Mulaitampak
2
Belumtampak
1
Kerjasama antar siswa dalam belajar kelompok
Selalutampak
4
Seringtampak
3
Mulaitampak
2
Belumtampak
1
Menghargai pendapat teman dalam kelompoklain
Selalutampak
4
Seringtampak
3
Mulaitampak
2
Belumtampak
1

Nilai akhir 100
Data nilai siswa aspek sikap dalam pembelajaran teknik non tes bentuk pengamatan



No
Nama Peserta Didik
SkoraktivitasSiswa

Interaksi
Kerja sama
Kesungguhan
Menghargai dlm klp
Menghargai klp lain

Jmh

NA
1
Cut raihan







2
Irma cyntia







3
Miszora Novita







4
Fitra Wijaya







5
Seri Maryani







6
Ulfa Jasmida







7
Nurfitriani







8
Yusniar







9
Dara Ariska







10
Arif








b.      Penilaian Kompetensi Pengetahuan


No
Nama Peserta Didik
Pernyataan


NA
Pengungkapan
gagasanyang orisinil
Kebenaran Konsep
Ketepatan
penggunaan istilah
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak

1
Cut raihan







2
Irma cyntia







3
Miszora Novita







4
Fitra Wijaya







5
Seri Maryani







6
Ulfa Jasmida







7
Nurfitriani







8
Yusniar







9
Dara Ariska







10
Arif







Keterangan: diisidenganceklis (√)
Skor : Ya=1, Tidak =0
Nilai akhir 100

RPP KELAS VIII SMP MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH K 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah                        : MtSN Kuta Baro Mata pelajaran              : IPA K...